$(function(){ $("img").lazyload({placeholder:"https://lh5.googleusercontent.com/_u4rBCfM4eII/TXksAi6R_OI/AAAAAAAABZY/2k63Mrtswfo/grey.png",threshold:200});}); SALING BERBAGI CERITA: TNI Tangkap 10 Anggota Fernando Warobai /* The CSS Code for the menu starts here bloggertrix.com */ .btrix_glossymenu1{ position: relative;padding: 0 0 0 34px;margin: 0 auto 0 auto; background: url(http://4.bp.blogspot.com/-kqOgUTfKaSM/UY0EbFl_pdI/AAAAAAAAHks/7Qsu8KrtUIY/s1600/btrix_menupu_bg.gif) repeat-x; height: 46px; list-style: none; } .btrix_glossymenu1 li{ float:left; } .btrix_glossymenu1 li a{ float: left;display: block;color:#000; text-decoration: none; font-family: sans-serif; font-size: 13px; font-weight: bold; padding:0 0 0 16px; height: 46px; line-height: 46px; text-align: center; cursor: pointer;

Senin, 03 Februari 2014

TNI Tangkap 10 Anggota Fernando Warobai

Papua - Pasukan gabungan TNI Angkatan Darat dan Polri terlibat kontak senjata dengan "Kelompok Radikal Bersenjata" pimpinan Fernando Warobai dan menangkap 10 orang dan menewaskan satu lainnya yang diduga anggota kelompok itu, demikin menurut keterangan Angkatan Darat, Minggu (2/2).

Kontak senjata terjadi Sabtu (1/2) sekitar pukul 11.30 WIT (09:30 WIB) di Kampung Sasawa, Distrik Yapen Barat, Kabupaten Kepulauan Yapen, menurut keterangan Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Andika Perkasa.
Pasukan gabungan dipimpin oleh Komandan Kodim dan Kepala Polres Kepulauan Yapen, ujarnya.

"Insiden ini terjadi menyusul (laporan) intelijen yang diperoleh Tim Gabungan tentang adanya latihan militer Kelompok Radikal Bersenjata pimpinan Fernando Warobai di Kampung Sasawa, Distrik Yapen Barat," ujar Andika.
Menurut klaim dia, tim gabungan mendapat tembakan lebih dulu dari "Kelompok Radikal" tersebut sehingga terjadi baku tembak.
Korban tewas di pihak kelompok Fernando diidentifikasi sebagai Yhosua Arampayai, 38, tambahnya.

Aparat juga menahan 10 tersangka, antara lain Jimy Kapanai (27), Septianus Wonowai (21), Pianus Wonowai (19), Kornalius Wonowai (19), Agus Numberi (47), Rudi Bara Gkea (30), Salmon Yonatan (48), Obet Kayoui (25), Pinihas Neri (49) dan Yulius Kola (28), kata Andika.

Selain itu, aparat juga menyita beragam snejata termasuk 15 pucuk senjata laras panjang rakitan, tiga pistol rakitan kaliber 9 mm, 22 pakaian loreng dan ransel, dua bom ikan, dua bendera Bintang Kejora, 10 butir amunisi kaliber 5,56 mm, dua butir amunisi kaliber 7,62 mm, dua butir amunisi kaliber 9 mm, dua pisau sangkur, empat parang panjang, satu busur panah, 20 anak panah, satu tombak.

Sementara itu di pihak pasukan gabungan tiga orang terluka termasuk sopir dan dalam kondisi baik, kata Andika.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hidup Adalah Perjuangan