Dua pendeta penasihat
sekaligus punakawan kerajaan Majapahit ini memang bukan tokoh sembarangan.
Selama ini ditafsirkan sebagai makhluk halus. Wadag atau tubuhnya memang
sebagaimana lazimnya orang biasa. Roh halus atau roh gaibnya yang luarbiasa, ia
mampu bereinkarnasi ribuan kali sejak manusia pertama tinggal di bumi.
Sebagai pendeta Buddha Jawa
(Jowo Sanyoto, agama negara Majapahit) utama di kerajaan Majapahit ilmu
agamanya sempurna bahkan lebih sempurna dibanding para pengikut utama Dalai
Lama di Tibet. Dari jaman ke jaman Sabdo Palon* terus-menerus berganti raga
(wadag), yakni pada saat raganya memang sudah tua dan meninggal dunia.
Wadag baru pilihan itu
tidak atas kemauan pribadi roh Sabdo Palon akan tetapi atas kehendak Sang Hyang
Wenang ing Jagad.
Jadi sebenarnya walau
Majapahit runtuh, Sabdo Palon dan pendahulunya Noyo Genggong tidak pernah murca
atau hilang, dia hidup sebagai manusia biasa di bumi manusia ini. Silsilah
Sabdo Palon dalam 2500 tahun terakhir mengayomi tanah Jawa, dan bumi bagian
Selatan (Man Yang) adalah sbb.: Semar, Humarmoyo, Manikmoyo, Ismoyo,
Noyo Genggong, Sabdo Palon, Ki K, WS, dan pada 2010 ini ......???!
Ramalan Sri Aji Jayabaya
kedelapan bahwa Sabdo Palon akan kembali ke Nusantara, tentu ditafsirkan Sabdo
Palon kelak berkiprah kembali sebagai pendamping dan penasihat daripada
pemimpin negeri suatu kerajaan.
Tatkala Majapahit pada era
keruntuhannya sekitar 1478, di hadapan Prabu Brawijaya yang berganti haluan
memeluk Islam sedangkan Sabdo Palon tetap bertahan sebagai titah dengan Jowo
Sanyoto sebelum murca (lenyap) Sabdo Palon berjanji, "Yang Mulia, kita
ditakdirkan untuk berpisah, tetapi harap Yang Mulia ingat limaratus tahun lagi
aku akan kembali ke marcapada bumi Nusantara untuk menjalankan titah-Nya."
Tepat waktu sebagaimana
dijanjikan Sabdo Palon maka pada 1978 (500 tahun sejak Majapahit runtuh berikut
murcanya Sabdo Palon) seorang penduduk biasa Jawa Tengah wadagnya dipergunakan
oleh Sabdo Palon lengkap dengan Jowo Sanyoto-nya, lelaki tua itu menyebut
dirinya Ki K. Pada awal 1990-an sosoknya yang sudah sepuh itu masih berstamina
dan memiliki energi besar ditambah daya intelijensinya masih sangat kuat.
Bicaranya menyihir barangsiapa saja yang mendengarkan. Sabdo Palon yang satu
ini membawa ajaran dalam kitab "suci" Adam Makna (bukan Betaljemur
Adam Makna). Salah satu isi kitab itu ialah penjabaran daripada abjad huruf
Jawa ho no co ro ko do to so wo lo po dho jo yo nyo mo nggo bo tho ngo
(yang bagi orang Sunda sangat penting sekali, ilmu tertinggi dalam dunia
kebathinan dan falsafah di Nusantara). Beliau meninggal sekitar
pertengahan 1990-an. Sabdo Palon berganti wadag lagi, dan kali ini dalam diri
WS (65 tahunan) tangan kanan dan orang dekat Ki K sendiri. Kehadiran kembali Sabdo
Palon dengan melalui reinkarnasi berabad pada sosok manusia pilihan itu
atas kehendak dan kuasa Sang Hyang Wenang ing Jagad.
S meninggal sekitar 2006,
(bersamaan waktunya dengan meletusnya Gunung Merapi), sepak-terjang
beliau semasa hidupnya mirip tokoh misterius yang gerakannya juga
misterius, ia pernah mencoba memberikan nasihat kepada Presiden Suharto yang di
masa itu dikelilingi tokoh-tokoh spiritual tingkat tinggi dan sulit didekati
siapapun, konon hasilnya kurang memuaskan; dan beliau di samping itu juga
mencoba memberi nasihat atau petuah pada berbagai petinggi militer maupun
sipil. Sepak-terjangnya tidak pernah membikin heboh karena setiap lakunya
dikerjakan tanpa menarik perhatian. Dan tentu saja ia tidak pernah mengumumkan
jatidirinya kepada siapapun. Sosoknya biasa saja, keistimewaannya ialah stamina
tubuhnya luarbiasa apalagi saat ia berbicara seolah menyihir para pendengarnya.
Dan keberaniannya berbicara menghadapi tokoh manapun sangat luarbiasa.
Semasa jaman Majapahit
dalam wasiatnya Sabdo Palon mengatakan, "Hanya atas
kehendak Sang Hyang Wenang ing Jagad yang maha menentukan manusia pilihan
sebagai wadag baru Sabdo Palon." Prosesnya perpindahan Sabdo Palon ke
wadag baru berbeda dengan reinkarnasi pendeta Buddha Tibet. Sabdo Palon
memasuki tubuh remaja atau dewasa yang telah ditakdirkan Sang Hyang Wenang ing
Jagad meninggal dunia dan atas kehendakNya pula tubuh tersebut hidup kembali
sebagai reinkarnasi Sabdo Palon baru dengan nama baru. Pada reinkarnasi pendeta
Tibet terjadi sejak dalam kandungan ibunya, hingga lahir ke dunia sebagai bayi
reinkarnasi pendeta si A atau si B.
Menurut penuturan Ki K,
pada jaman Jepang, Sabdo Palon sebelumnya -- yang kini bersemayam dalam dirinya
-- turut bersama balatentara Dai Nippon menyerbu Jawa, membebaskan tanah Jawa
dari bangsa kulit putih. Akan tetapi naas di Singapura pesawat tempur Zero yang
ditumpangi Sabdo Palon tertembak oleh musuh, seluruh awak tewas, tatkala itulah
meloncatlah roh Sabdo Palon dari tubuh seseorang yang tewas dalam pesawat
tersebut (orang Jepang!). Sabdo Palon yang memang hendak ke tanah Jawa konon
mendarat seorang diri di kaki Gunung Merapi. Pesawat naas itu berangkat dari
salah satu kota Jepang.
Kejayaan Nusantara dalam
ramalan Sri Aji Jayabaya akan terjadi tatkala munculnya kembali Sabdo Palon dan
Noyo Genggong. Sabdo Palon alias Ki K pada 1980 mengatakan, "Kejayaan
Nusantara yang lebih dahsyat daripada kerajaan Majapahit terwujud bila dunia
mengalami goro-goro besar semacam perang dunia dahsyat atau bencana alam berskala
besar, misalnya jatuhnya benda angkasa, meletusnya gunung berapi, dan
lain-lain. Usai goro-goro terjadi maka dunia akan kembali seperti
sediakala. Pada saat itulah tatanan politik dunia baru akan terbentuk dan jauh
berbeda dari peta dunia modern sebelumnya. Pasca goro-goro itulah di Nusantara
akan muncul Ratu adil dan Sabdo Palon berdampingan menentukan nasib Nusantara
dan bumi bagian selatan (Man Yang) dalam satu tata pusat pemerintahan
baru," demikian ucapan orisinil Sabdo Palon pada 1980.
Kapankah terjadinya goro-goro
besar dan munculnya ratu adil? Pertanyaan itu akan terjawab setelah ada jawaban
atas pertanyaan berikut, "Siapakah yang kini dipilih oleh Sang Hyang
Wenang ing Jagad menjadi manusia pilihanNya sebagai wadag terbaru daripada
reinkarnasi Sabdo Palon?"
Beliaulah sumber
jawabannya.
Bacaan lainnya:
- Bola Mania
- Kredit Mikro Berbasis Sosial Solusi Kemiskinan
- anax kolonx Memberi Nilai Lebih Dalam Kehidupan Informasi
- Animasi Logo Bola
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Hidup Adalah Perjuangan